Radio

Selamat Datang di Rafly Gusman Island...

BERBAGI CERITA..TENTANG DUNIA KITA..

Selasa, 26 Januari 2010

MENATA SEPI..(Surat Dari Teman)

Kesendirian Tidak Selalu Mematikan!
Ditulis Oleh: Anne Ahira

Rafly, banyak orang yang tidak menyukai kesendirian,
karena waktu yang dilewati terasa lebih panjang dan
melelahkan.

'Sendiri aduh sendiri'... Ternyata hal remeh ini bisa
menjadi masalah besar bagi sebagian orang!

Apakah Rafly termasuk yang demikian? :-)

Memang, kesendirian seringkali diidentikkan dengan hal
yang menakutkan, mengesalkan, bahkan menjadi simbol
kesedihan. Namun, jika kita mau membuka pikiran,
sebenarnya kesendirian itu tidak selalu mematikan!

Kesendirian bisa memiliki dua makna...

Pertama, kesendirian menyangkut fisik yang sebenarnya,
tanpa ada orang di sekitarnya. Kedua, hanya berbentuk
perasaan saja.

Bisa jadi seseorang berada di tengah keramaian, namun
merasakan kesunyian. Mungkin Rafly pernah mengalami
hal serupa, terutama ketika menemui masalah dengan
rekan kerja, sahabat, keluarga, atau pacar? :-) dan lain
sebagainya..!

Satu hal yang perlu Rafly ingat, kesendirian dengan arti
apapun sebenarnya bukan masalah jika kita mampu
mengelolanya dengan baik, atas perasaan, sikap dan
segala situasinya.

Bagaimana kita bisa mengelola kesendirian supaya lebih
bermakna? Lakukan hal berikut :

1. Cari kesibukan dengan melakukan aktivitas positif
    yang sangat Rafly sukai, misalnya dengan membaca,
    menulis, olahraga, menyanyi? :-) Apapun kesukaan
    Rafly. Dengan cara ini, kesendirian akan terasa lebih
    menyenangkan!

2. Kedua, ingat-ingat kembali hal-hal yang menjadi
    impian Rafly dan belum sempat dilakukan. Rafly bisa
    membuka agenda-agenda pribadi, foto-foto jaman
    dulu, buku-buku, dan lain sebagainya.

    Percaya, cara ini akan menyadarkan Rafly akan
    sempitnya waktu untuk mewujudkan segalanya.
    Kalau sudah begini, bukankah kesendirian itu jadi
    menyenangkan? ;-)

3. Ketiga, buat daftar sebanyak-banyaknya tentang
    keinginan yang ingin Rafly wujudkan selagi masih
    hidup. Mungkin dengan cara menuliskan kembali
    'keinginan gila' saat Rafly masih kecil? Atau mimpi-
    mimpi lain yang belum terlaksanakan?

    Saat itu Rafly akan sadar, ternyata banyak sekali
    hal yg memerlukan kesendirian utk mewujudkannya!

4. Dan yang terakhir.... Sebenarnya ini merupakan hal
    'utama' dan yang pertama yang harus Rafly lakukan...
    Mendekatlah kepada Yang Maha Mencinta diri Rafly.
    Kesendirian ini akan semakin menyadarkan hakekat
    keberadaan Rafly di dunia.

    Semakin keyakinan ini kuat, maka akan semakin
    kokoh kemampuan Rafly mengarungi kehidupan,
    dengan segala situasinya.

Intinya, jangan biarkan Rafly terjebak dalam kesendirian
dengan suasana 'hati yang negatif', membiarkannya
berlarut-larut, hingga membuat Rafly putus asa.

Kalau Rafly mau membuka mata, kita sebenarnya tidak
pernah benar-benar sendiri. Ada orang lain di sekitar
kita. Salah satunya ada Anne Ahira :-)

Yang jelas, pasti selalu ada orang yang bisa Rafly
jadikan teman, dan ajak bicara!

Jika Rafly mau terbuka, dalam kesendirian Rafly bisa
merenungkan banyak hal. Dalam kesendirian Rafly bisa
menemukan kedewasaan, kebijaksanaan, ide brilian,
dan memaksimalkan potensi yang Rafly miliki.

Dalam kesendirian pula Rafly bisa mengungkap
kejujuran, yang bisa jadi terkalahkan oleh sombong dan
ego yang seringkali Rafly temukan di keramaian!

Tidak bisa dipungkiri, kesendirian bisa datang kapan
saja kepada setiap orang, termasuk kepada Rafly.

Nah, jika suatu saat atau bahkan saat ini Rafly sedang
dilanda 'kesepian' alias merasa 'sunyi sepi sendiri',
Rafly harus ingat, bahwa kesendirian tidak selamanya
mematikan!

Kelola-lah perasaan Rafly dengan baik, dan buatlah
kesendirian menjadi lebih bermakna. :-)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar