Radio

Selamat Datang di Rafly Gusman Island...

BERBAGI CERITA..TENTANG DUNIA KITA..

Rabu, 11 Februari 2009

KABAR BURUK

Sabtu, 14 Okt. 08

Pagiiii sekali… belum juga habis nguapku…belum juga hilang ’sepet’ mataku…

Aku dapet SMS dari ‘Mba Yenni (managemen Jakarta) dan telpon dari pak Dani,…mereka bilang “Raf, acara pertemuan dengan teman-teman dari Prambors hari ini di cancel…karena bla..bla..bla..”.

Aku bengong. Aku diam. Aku melongo. Aku masih gak percaya……..

duk…duk duk duk.. suara langkah kaki terburu-buru menaiki anak tangga. menuju ke arah kamar tempat aku melongo tadi.

Dimas datang. “Raf, kamu udah dapet kabar dari Jakarta belum..?. “Udah” Aku bilang…

“Kasian ya anak-anak Prima,…mereka udah seneng-seneng mo ketemu idolanya….”. Dimas balik lagi ke bawah. dia sedang siaran pagi di Harmony (radio satu grup dengan Prima Fm).

“Ya..kasian emang….”. hatiku menggerutu.

Kebayang wajah anak-anak itu satu persatu. Icha, Nanda, Heni, Gita, Kirana, Zoudia, Tiki, Kiki………… mereka sedang mengemasi baju salin, daleman, handuk, snack, kaos kaki, pembersih wajah, sabun mandi, deodoran….dan semua keperluan pribadi masing-masing, ke dalam tas masing-masing…..dan pamit pada keluarganya..”Malam ini Aku mau nginep di hotel dan ketemu dengan orang Prambors…” wajah mereka berbinar.

“Gila..!!” hanya itu kalimat yang keluar dali mulutku…. Aku kecewa sekali !!. Melihat halaman di depan kamar,… di situ Aku melatih vocal anak-anak Prima… dan mereka bertingkah dengan gaya masing-masing….membangunkan Aku yang telat bangun dengan cara mereka…..Aku tersenyum getir.

Aku melangkah ke halaman. Aku bayangkan anak-anak itu ada. dan menatap mata mereka satu-persatu…….. dan berbisik “Kita kecewa hari ini..!” Darah dikepalaku mendidih….. acara penting bagi Aku dan anak-anak harus gagal hanya karena Anak Prambors yang di jadwalkan berbagi ilmu itu tidak bisa dihubungi HP-nya oleh Pak Lucky pada hari “H”-nya,..hari yang kami bayangkan akan sangat penting…bahkan dalam hidup kami !!!. Mataku berkaca karena jengkel yang amat sangat….kenyataan ini harus membunuh kebahagiaan yang kami khayalkan beberapa hari kemarin… Apa yang harus aku katakan pada anak-anak yang sekarang sedang berdebar-debar bahagia ???… Aku harus mematahkan kebahagiaan mereka ??….. “Emang gila ! Gila ! gilaaaa !!!

Pak Dani telpon lagi. “Raf, kalo kamu mau pake hotel itu sama anak-anak..pake aja..belum saya cencel kok..!!

Masalahnya, harapan kami bukan hanya tidur di hotel itu !. tapi bisa menyerap ilmu dari orang berpengalaman yang didatngkan dari radio ‘beken’ itu !!!

Aku masih dengan kegalauanku ketika Nanda SMS. “Bang gw lagi gak enak perut nih…gw gak bisa kumpul di studio…bilang ke anak-anak..gw nunggu di hotel aja yah..!”.

Taaarrrrrr…!!! Aku seperti di cambuk seribu Malaikat. pedihhhh..baca SMS itu. Apa yang harus Aku katakan pada anak-anak itu..?. mereka masih berpikir…acara di Hotel dengan Prambors….

Aku SMS Kania, dia sudah tau kabar itu. “Nia bisa ke kantor sekarang juga ?”.. Aku katakan….”Kita ke Padarincang hari ini saja”. Nia setuju. bebanku sedikit berkurang. Meski gundah, Aku kirim SMS balasan ke Nanda…”Kita gak jadi acara di hotel dan ketemu crew Prambors,..kita ke Curug Cigumawang Padarincang saja,..hari ini.” Nanda langsung bales “Oh..gitu ! ya udah gw siap-siap yah….”. Serrrrrrr…darahku mulai mendingin….bebanku kian berkurang. Aku tak mendengar nada kekecewaan dari kata-kata Nanda. “Kita senang-senang di Curug Cigumawang saja…lupakan hotel dan Prambors..gimana ?” SMS-ku untuk Nanda lagi. “Okeh bang..! Siap ! Aku segera ke studio..”. kali ini mataku berbinar… Nanda sepertinya tak masalah,..dia tetap semangat dengan rencana “B” yang ngedadak Aku putuskan. kepalaku mulai ‘enteng’.

Aku turun ke ruang bawah. Heni datang dengan tas gendong dan kaos seragam Prima yang sedikit dimodiv sehingga cewek ini terlihat lebih sexy. “Hai.. sudah siap hen ?!!” sapaku “Siap dong..kita ke Padarincang kan..?!” katanya, sebelum Aku menjelaskan apa-apa.. Oh..rupanya Kania telah kasih kabar ini ke dia . Aku perhatikan wajah Heni…dia tetap tersenyum khas..langkahnya juga mantap. berarti dia tetap bersahaja. Aku kembali bergelora….! semangat !!.

Tiki datang dengan wajah kemayu dan gaya lugunya..”Belum datang semua yah..?” entah nanya ke siapa…karena wajahnya tidak ditujukan padaku. dia langsung SMS-san. entah dengan siapa. Kirana datang…Gita datang…Kiki datang…… Aku jelaskan tentang rencana “B” dan acara di hotel permata bersama Personil Prambors di batalkan…..mereka menyambut gembira,..tetap ceria..gak ada tanda-tanda kecewa. Mmmhh… aku benar-benar terlepas dari beban itu. saking gembiranya karena respon anak-anak yang positif, aku lupa mandi hingga jam 9 pagi…’ngoceh-ngoceh’ aja tentang rencana “B” itu. Heni dan Gita nyari mobil rentalan, Aku naik setengah berlari ke kamar atas… Ow, Aku harus merapihkan kostum-ku. nyetrika…..ini dia pekerjaan yang paling ‘menyebalkan’…satu jam aku habiskan waktu untuk ‘nyetrika’ satu celana jeans ‘belel’ku dan 1 helai kaos putih bertuliskan 98,5 Prima Fm. yang tidak licin-licin juga. Kali ini Aku mengeluh “Kenapa sih..Aku gak pernah bisa nyetrika ?!!!!!!…..”.

Mandi. Salin,..dan turun ke ruang tengah. “Eh..Icha mana ?..dah dihubungin belum”…teriakku. KIKI telpon Icha...”Woiii…ada di mana lo ?..” Kiki load speaker HP-nya. “Di rumah..” Icha jawab santai. “Eh..kita ke Padarincangnya sekarang…acara di Permata gak jadi…bla..bla..bla..”. Kiki ngeburu-buru Icha. “Kenapa gak ngasih tau dari tadi ??!!”. Icha gak kalah sewot. “Ya udah..Aku sgera berangkat neh…”.

Siapa lagi ya yang belum datang ?. Aku bertanya dalam hati. “Heii…Zoudia dah ada yang ngasih tau ?!” kali ini aku setengah teriak. bertanya ke anak-anak yanga ada, mereka saling pandang..dang bergeleng. Aku telpon Zoudia pake HP-ku.” Dimana Zou..?”. “Di rumah..! Zou kan langsung ke Hotel ajah..” Zoudia menjawab santai. Aku jelaskan tentang rencana “B” dan sedikit ngeburu-buru si Zou… Iya..iya..iya…Zou segera berangkat,..tapi mandi dulu yah..”. Grrrrreerrrr… anak yang satu ini..jam 10 siang belum mandi. dasar ‘caprak bae dia..!!”

ICHA datang dengan gaya ekspressif-nya. dan tetap seperti biasa…ceria, lucu, rame, cantik dan model ketawanya itu….tak ada bias kecewa karena rencana awal gagal dijalani. biasa aja…. Aku yang makin berbunga-bunga…karena ketakutan mengecewakan mereka ternyata tidak terbukti.

Gita dan Heni datang dari rental. Aku lihat ke depan kantor, Grand Max baru warna silver dah nongkrong di sana. Cepat sekali cara kerja dua anak ini…Aku kagum.

Tidak lama kemudian Zoudia nongol dengan gaya-nya yang ‘pecicilan’ dan lucu itu….cuek ajah..telat juga tetep cuek bebek.. Aku senyum-senyum melihat ini semua. tinggal nunggu Cecep, segala barang-barang Aku pinta tolong Yadi Andhika “kangen band mania” untuk masukin ke mobil. berres…siap berangkat.

Setelah Cecep tiba. tanpa ba’ bi’ bu’… kami berangkat. Aku injak pedal gas dan sepanjang perjalanan mobil rentalan itu kayak mau pecah oleh canda dan tawa kami….. “Perjalanan yang menyenangkan”. setidaknya ada dua bahan ‘ledek-ledekan’ selama perjalanan itu… Yadi dengan gaya ‘Kangen Band’-nya dan Tiki dengan gaya ‘diam-diam mulai berani nyeletuk jorok’-nya.

Ternyata. ketakutanku karena KABAR BURUK di pagi itu hanya ketakutan sesaat setelah aku bangun tidur saja….. Anak-anak ini menyulap KABAR BURUK itu menjadi CERITA MENYENANGKAN yang tidak akan pernah kami lupakan. Hatiku bernyanyi di sepanjang jalan…!! Sayang, Aku tidak pernah hafal satu lagupun untuk benar-benar kunyanyikan. meskipun aku sedang bahagia.

Sambil ku kemudikan Grand Max itu. aku sempat berfikir “Hati Kalian ini di Ciptakan dari apa sih..?..kok bawaanya bikin ceriaaaa ajah..” ‘Sumpah’ saat itu aku bangga dan kagum sama kalian…. kalian yang harusnya hari itu kecewa ….

Hatiku teriak saat injak pedal lebih dalam… “CURUG CIGUMAWANG KAMI SEGERA DATANG !!!”

( Tunggu cerita terkait pada artikel berikutnya. dgn. Judul “CURUG CIGUMAWANG” )

“Raf.”

Tidak ada komentar:

Posting Komentar